MNCFest, Jakarta – Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan dan Hari Raya Idulfitri 1446 H, pemerintah berencana memberikan diskon tarif tol 20%. Keputusan ini dibahas dalam Rapat Koordinasi yang melibatkan Kementerian Pekerjaan Umum (PU), Kementerian Koordinator Politik dan Keamanan (Kemenko Polkam), serta kementerian dan lembaga terkait lainnya.
Koordinasi Pemerintah untuk Kelancaran Mudik
Wakil Menteri Koordinator Politik dan Keamanan (Wamen Polkam), Lodewijk F. Paulus, menyampaikan bahwa koordinasi ini bertujuan untuk memastikan kebijakan Presiden Prabowo terkait pelaksanaan ibadah Ramadan dan Idulfitri berjalan dengan baik, termasuk kebijakan arus mudik dan diskon tarif tol.
“Pemerintah RI menjamin keamanan pelaksanaan ibadah Ramadan dan Idulfitri 1446 H, termasuk dengan arus mudik dan arus balik. Termasuk sejauh mana diskon untuk tiket pesawat, yang tentunya masih dikomunikasikan seberapa besar penurunannya. Kalau pada Nataru kemarin turun 10 persen, kita harapkan (untuk Ramadan dan Idulfitri 1446 H) lebih dari 10 persen. Yang sudah pasti, jalan tol mendapatkan diskon sebesar 20 persen. Sehingga diharapkan semuanya dapat memberikan kelancaran terhadap proses ini,” ujar Lodewijk pada Selasa, 25 Februari 2025.
Ia juga menegaskan bahwa pemerintah terus berkoordinasi dengan berbagai pihak guna memastikan kesiapan infrastruktur serta ketersediaan fasilitas pendukung mudik.
Kesiapan Infrastruktur Jalan Nasional
Triono Junoasmono, Staf Ahli Menteri PU Bidang Hubungan Antar Lembaga, menegaskan bahwa Kementerian PU telah memastikan seluruh jalan nasional dalam kondisi baik. Saat ini, 95,22% dari total 47.604,34 km jalan nasional di seluruh Indonesia dalam keadaan mantap.
“Kementerian PU juga menyediakan total 393 posko dan tim tanggap bencana untuk mengantisipasi kondisi darurat pada titik-titik rawan bencana di jalan tol dan jalan nasional. Saat ini telah dilakukan identifikasi 550 titik lokasi rawan longsor, dan 298 titik lokasi rawan banjir di seluruh Indonesia pada ruas jalan nasional. Sebagai tindak lanjut, telah disiapkan Disaster Relief Unit (DRU) sebanyak 440 unit dan 137 titik stok material beserta tim pendukung,” ungkap Triono.
Selain itu, Menteri PU Dody Hanggodo telah menginstruksikan seluruh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) untuk meningkatkan pelayanan jalan tol, termasuk memastikan kondisi jalan utama, akses masuk dan keluar, serta area gerbang tol dalam keadaan optimal. Standar Pelayanan Minimal (SPM) di jalan tol juga harus dipenuhi guna memberikan kenyamanan bagi pemudik.
Ruas Jalan Tol yang Mendapat Diskon
Kementerian PU akan menerapkan diskon tarif tol 20% pada beberapa ruas tol di Pulau Jawa dan Sumatra. Langkah ini bertujuan untuk mendistribusikan pengguna jalan dan mengurangi kepadatan lalu lintas.
Ruas jalan tol di Pulau Jawa yang mendapatkan diskon:
- Tangerang-Merak
- Jakarta-Cikampek
- MBZ
- Cikampek-Palimanan
- Palimanan-Kanci
- Kanci-Pejagan
- Pejagan-Pemalang
- Pemalang-Batang
- Batang-Semarang
- Semarang ABC
Ruas jalan tol di Pulau Sumatra yang mendapatkan diskon:
- Indrapura-Kisaran
- Kl. Tanjung-Tb. Tinggi-Parapat Segmen
- Tb. Tinggi-Sinaksak
- Pekanbaru-Dumai
- Indralaya-Prabumulih
- Kayuagung-Palembang
- Trb. Besar-Pmt. Panggang-Kayuagung
- Bakauheni-Terbanggi Besar
Diskon tarif tol 20% ini direncanakan berlaku pada 24-25 Maret 2025 untuk 17 ruas jalan tol, dan tambahan 26-27 Maret 2025 untuk lima ruas tol yang dikelola oleh PT Jasa Marga bagi arus mudik. Untuk arus balik, diskon akan diberikan pada 8-9 April 2025. Namun, jadwal ini masih bersifat tentatif dan menunggu keputusan resmi dari pemerintah terkait kebijakan flexible working arrangement.
Dengan adanya kebijakan diskon tarif tol 20% ini, diharapkan masyarakat dapat menikmati perjalanan mudik yang lebih lancar dan nyaman selama Ramadan dan Idulfitri 1446 H.

