MNCFest.com, Jakarta — Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengunjungi fasilitas Waste-to-Energy (WTE) di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Benowo, Surabaya, Jawa Timur, pekan lalu (9/3). Kunjungan tersebut menjadi momen penting bagi pemerintah dalam mengupayakan Transformasi Sampah Menjadi Energi Bersih dalam menguatkan komitmen untuk mengubah pengelolaan sampah di Indonesia menjadi sumber energi bersih dan berkelanjutan.
Dody mengungkapkan kekagumannya terhadap upaya Kota Surabaya dalam transformasi sampah menjadi energi bersih yang menghasikan listrik. Menurutnya, kesuksesan tersebut membuktikan bahwa limbah yang selama ini dianggap masalah, ternyata memiliki nilai ekonomi yang tinggi jika dikelola dengan tepat.
“Pengelolaan sampah secara cerdas dan modern sangat memungkinkan. Keberhasilan Surabaya mengubah sampah menjadi energi listrik merupakan bukti nyata bahwa limbah memiliki potensi ekonomi tinggi,” ujar Dody dengan penuh keyakinan.
Dia juga menyoroti tantangan besar yang dihadapi Indonesia dalam menangani volume sampah yang terus meningkat setiap harinya. Karena itu, Kementerian PU terus berupaya mempercepat pembangunan fasilitas WTE di berbagai daerah serta mendorong penerapan prinsip 4R (Reduce, Reuse, Recycle, Recovery) secara optimal.
Menurut Dody, pemerintah juga tengah menyederhanakan berbagai regulasi terkait pengelolaan sampah. Penyesuaian tarif listrik dari Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) menjadi salah satu langkah strategis untuk menarik lebih banyak investasi swasta dalam proyek-proyek ini. Melalui skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU), proyek-proyek pengelolaan sampah diharpkan dapat berjalan efektif tanpa terlalu membebani anggaran negara.
Dalam kunjungan tersebut, Dody didampingi oleh Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Timur, Airyn Saputri Harahap, serta Wali Kota Surabaya, Ery Cahyadi, dan jajarannya. Kehadiran mereka menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mewujudkan pengelolaan sampah yang lebih modern dan ramah lingkungan.
Dody berharap bahwa kesuksesan pengelolaan sampah di TPA Benowo dapat menjadi model yang diadopsi oleh kota-kota lain di Indonesia.
“Pengelolaan sampah modern adalah kunci utama dalam menciptakan kota-kota cerdas, sehat, dan nyaman di Indonesia. Ini bukan sekadar mimpi, tetapi realita yang bisa kita wujudkan bersama,” paparnya dengan penuh optimisme.
Transformasi TPA Benowo ini menunjukkan bahwa upaya serius untuk menghadirkan energi bersih dari limbah bukanlah angan-angan semata, tetapi sebuah pencapaian nyata yang dapat menginspirasi daerah lain untuk melakukan hal serupa.
